Mayoritas peserta didik mengisi formulir online penugasan Pesantren Ramadhan 1441 H dengan menggunakan smart phone mereka.


[Jombang, Abacaraka] - Tulisan ini adalah bagian kedua tentang pelaksanaan Pesantren Ramadhan Online SMA Negeri 2 Jombang. Bagian ini berisi rangkuman data hasil isian responden yang menjadi peserta kegiatan tahunan yang diselenggarakan pada Ramadhan 1441 H / 2020 M ini secara online. Data hasil isian responden ini kemudian dikelompokkan menjadi 6 bagian, yaitu:
1.  Shalat Fardhu
Responden telah mengerjakan shalat fardhu lima waktu secara penuh. Mereka yang tergambar dalam infografis tidak mengerjakan shalat adalah peserta didik perempuan yang pada saat mengisi angket sedang mengalami halangan berupa menstruasi.
Sebagian besar responden mengerjakan shalat fardhu lima waktu itu secara sendiri (munfarid) atau tidak berjamaah. Di antara fardhu shalat lima waktu itu yang paling banyak dikerjakan secara sendiri adalah shalat Dhuhur, Ashar, Maghrib dan Shubuh. Shalat Isya’ menjadi satu-satunya shalat fardhu yang paling banyak dikerjakan secara berjamaah.
Lebih rinci hasil responden dapat dicermati pada info grafis di bawah ini.
Mayoritas responden mengerjakan shalat Dhuhur, Ashar, Maghrib dan Shubuh secara munfarid.
Mayoritas responden mengerjakan shalat Isya' secara berjamaah

 2.  Shalat Sunnah
Shalat sunnah yang paling banyak dikerjakan selama bulan Ramadhan, khususnya saat pelaksanaan Pesantren Ramadhan Online adalah shalat Tarawih. Setelah itu disusul dengan shalat Dhuha dan Tahajjud.
Meskipun waktunya banyak dan lebih mudah pelaksanaanya, namun shalat sunnah qabliyyah dan ba’diyyah adalah shalat sunnah yang paling jarang dilaksanakan oleh responden. 
Lebih rinci hasil responden dapat dicermati pada info grafis di bawah ini.
Shalat sunnah yang paling banyak dikerjakan oleh responden adalah shalat Tarawih, Dhuha dan Tahajjud,

Shalat rawatib qabliyyah dan ba'diyyah paling jarang dikerjakan oleh responden.

 3.  Dzikir dan Doa
Dzikir dan doa sehari-hari yang paling banyak diamalkan responden adalah doa berbuka puasa, doa sebelum makan dan doa sesudah makan. Responden sangat familier dengan bacaan doa populer ini. Disusul selanjutnya adalah dzikir saat adzan dikumandangkan dan doa sesudah mendengar adzan serta dzikir/wirid sesudah shalat fardhu.
Dzikir atau doa yang berkaitan dengan ativitas sehari-hari tidak sangat jarang diamalkan oleh responden.
Lebih rinci hasil responden dapat dicermati pada info grafis di bawah ini.

Tiga doa ini paling banyak dikerjakan oleh responden.

4.  Literasi Al-Quran
Mayoritas responden melaksanakan kegiatan literasi al-Quran berupa membaca ayat-ayat al-Quran. Meskipun mereka tidak memahami maksud ayat yang dibacanya, mayoritas mereka tetap membacanya. Tidak banyak diantara mereka yang melengkapinya dengan membaca dan memahami terjemah atau tafsirnya.
Lebih rinci hasil responden dapat dicermati pada info grafis di bawah ini.
Mayoritas responden hanya membaca al-Quran.
Hanya sedikit yang disertai membaca terjemah/tafsir al-Quran. 

5.  Ibadah Sosial
Ibadah sosial yang dimaksud dalam survey ini adalah segala kebaikan yang berdimensi sosial baik yang himpitan maupun berjauhan dengan ritual keislaman. Contoh yang berhimpitan dengan ritual keislaman adalah berinfaq, memberi makanan buka puasa dan atau sahur kepada dhuafa,sedangkan contoh yang berjauhan dengan ritual keislaman adalah menolong dan membahagiakan orang lain, merapikan dan membersihkan rumah serta melakukan pekerjaan-pekerjaan sehari-hari yang menjadi tanggung jawab individu.
Mayoritas respon telah melaksanakan ibadah sosial dengan intensitas yang tinggi sebagai indikator tingkat kedewasaan sosial mereka. Lebih rinci hasil responden dapat dicermati pada info grafis di bawah ini.
Mayoritas responden mengerjakan aktivitas ibadah sosial.

6.  Karya Kreatif
Responden diminta mengirimkan karya kreatif mereka yang berkaitan dengan aktivitas Ramadhan mereka. Mereka bebas berekspresi dalam berbagai bentuk karya kreatif yang dikemas dalam beragam format file; dokumen, gambar, audio atau video. Mayoritas responden telah mengirimkan karya kreatif mereka.

Data mentah ini akan diolah dan dianalisis untuk kemudian dipaparkan dalam laporan tertulis yang mudah dibaca dan dipahami oleh masyarakat awam. Nantikan hasil analisisnya pada bagian ketiga dari rangkaian laporan tertulis dari pelaksanaan kegiatan ini. {abc}


Baca juga!